Lagi, Kabar Duka Kembali Datang Dari Pekerja Migran Indonesia Di Tokyo

Lampung Timur, Tren24reportase.com – Ketua Garda Buruh Migran Indonesia (GBMI) menginformasikan kepada Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Lampung Timur Budi Yul via Whashaap Bahwa Ada Warga Desa Sukadana Baru yang meninggal dunia di Jepang.

Gerak cepat Ketua Garda Buruh Migran Indonesia (GBMI) Muhammad Amir menemui Kepala Desa Sukadana Baru Edi Kurnianto, Senin /2/6/25, untuk minta keterangan warganya yang meninggal dunia di Jepang.
Edi Kurnianto Kepala Desa Sukadana Baru pun membenarkan bahwa warganya, Alpan Baihaqi di dusun 002/008 Desa Sukadana meninggal dunia di Jepang, karena sakit selama 4 hari.

Edi Kurnianto mewakili keluarga Almarhum, menyampaikan yang pertama meminta kepada pemerintah daerah Lampung Timur dan pihak-pihak terkait agar dapat membantu kepulangan jenazah dan memberikan apa yang menjadi hak-haknya sebagai PMI yang resmi, terangnya.

Di tempat yang sama, Sunaryo, ayah kandung Alpan Baihaqi menjelaskan kepada ketua Garda Buruh Migran Indonesia (GBMI), bahwa Alpan Baihaqi berangkat ke negara Jepang sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang melalui salah satu Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) di Solo, Jawa Tengah.
Setelah mengikuti pelatihan dan Pendidikan Di Salah satu LPK di Solo selama kurang lebih 2 tahun. Setelah itu Alpan Baihaqi berangkat ke Jepang pada tanggal 25/1/25 dan bekerja di sembuah perusahaan pengolahan makanan. Selama kurang lebih 4 bulan bekerja, Alpan Baihaqi dikabarkan meninggal dunia di Jepang 1/6/25, jelasnya.

Amir, sapaan akrab Ketua Garda Buruh Migran Indonesia (GBMI) menyampaikan kepada keluarga besar Almarhum salam dari Bupati Lampung Timur. Ela Siti Nuryamah menggucapkan rasa duka cita yang mendalam atas meninggalnya Alpan Baihaqi, semoga Almarhum Kusnul Khatimah, tutupnya. (Decxy)

About Post Author