Bengkalis, Tren24Reportase.com – Pj kades Bathin Betuah Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis provinsi Riau dinilai sudah tidak layak menjadi pemimpin di desa Bathin Betuah. Hal ini di sampaikan oleh seorang warga (MS) Rt. 11 dusun Pendawa desa Bathin Betuah kepada wartawan Tren24Reportase.com (Reportase Nasional Group), Jumat,22/03/24.
Jika saya di berhentikan sebagai ketua Rt karena masa jabatan sudah berakhir itu tidak masalah bagi saya asalkan berkeadilan, di desa ini ada 19 Rt dan 9 Rw, mereka jauh lebih dulu menjabat menjadi ketua Rt dan Rw daripada saya, tetapi mengapa mereka semua sampai sekarang masih menjabat dan aman-aman saja, ujarnya dengan nada penuh tanda tanya.
Saya menduga pemberhentian saya ini ada kaitanya dengan pemilihan anggota legeslatif yang lalu, sebab saya tidak mau di arahkan oleh Pj Kades untuk mendukung salah satu calon yang mereka dukung, sebelum pemilihan caleg periode 2024 -2029 berlangsung. Mereka Pj Kades Bathin Betuah, Kadus Pendawa dan Kaur desa sempat beberapa kali datang kerumah saya mengajak untuk bersatu mendukung salah satu calon, bahkan mereka sempat menawarkan dana sebesar Rp 40 juta untuk merehab rumah saya tetapi saya tetap dengan pendirian saya dan menolaknya, kemudian saya mengatakan kepada Pj kades Bathin Betuah (Edi S), rumah saya masih layak untuk di tempati saya dan keluarga, kalau bisa dana tersebut di berikan kepada tetangga saya yang lebih membutuhkan, sebab sampai sekarang dia belum bisa membuat rumah dan hanya bisa membeli tapakan rumah ,seketika itu PJ Kades mengatakan “dana ini buat kamu bukan buat siapa-siapa, baiklah kalau begitu saya akan bertindak tegas karena saya pemimpin tertinggi di desa ini dengan nada tinggi, tuturnya.
Saya juga menduga, apa yang di lakukan Pj kades kepada saya ada kaitanya dengan pemilihan bupati mendatang. Dengan memberhentikan saya sebagai ketua Rt, maka banyak Rt lain yang takut kepadanya, sehingga dia bisa leluasa untuk mengintimidasi Rt dan warga agar memilih kesalah satu calon bupati mendatang. Oleh sebab itu saya menilai Pj Kades Bathin Betuah (Edi S) sudah tidak pantas memimpin desa Bathin Betuah karena sudah meresahkan masyarakat, ungkapnya.
Jika ketua Rt 11 di berhentikan karena masa aktif berakhir itu sah-sah saja, tetapi saya tidak setuju dan menentang keras proses penggatianya yang di lakukan secara sepihak oleh Pj kades, seharusnya kami sebagai warga Rt 11 diberitahu terlebih dahulu agar kami mengangkat kembali Rt yang lama atau kami memilih Rt yang baru secara demokrasi, tidak seperti sekarang ini sekitar 10 orang saja yang di undang ke kantor desa untuk menyaksikan penunjukan Rt baru, saya sangat menyayangkan tindakan Pj Kades yang saya anggap semena-mena kepada hak-hak masyarakat, kata MTK warga Rt 11 Bathin Betuah.
Jangan bilang pihak terkait tidak.mengetahui maslah ini,karena kami melalui media Tren24Reportase.com (Reportase Nasional Group) sudah memberitahukanya. (Sunardi)
More Stories
Kapolres Tanggamus Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Krakatau 2024
Haul Akbar dan Milad Majelis Ta’alim : Meneguhkan Persatuan di Tanjung Jabung Barat
Pjs. Bupati Hadiri Tabligh Akbar dan Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani