14 Januari 2025

Tren24Reportase

Mengungkap Fakta Sampai Tuntas

Bawaslu Demak dan IAIN Kudus Sepakat Terapkan Kurikulum Merdeka

Spread the love

Demak, Tren24reportase.com- Ketua Bawaslu Kabupaten Demak Provinsi Jawa Tengah menandatangani kesepakatan bersama dengan Fakultas Dakwak IAIN Kudus untuk mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Rabu 1 febuari 2023.

Ketua Bawaslu Demak Khoirul Saleh mengungkapkan Kesepakatan tersebut dilakukan sebagai implementasi Perbawaslu nomor 2 tahun 2023 tentang Pengawasan Partisipatif, dimana salah satu programnya kerja sama dengan perguruan tinggi, juga bagian dari upaya mencerdaskan bangsa sebagaimana salah satu tujuan berdirinya negeri ini.

“alenia 4 pembukaan UUD 1945 telah jelas menyebutkan itu” Ungkap khoirul.

Menurut Khoirul, kemasan kurikulum yang ditawarkan sinergi dengan disiplin ilmu politik khususnya kepemiluan.

“Mahasiswa bukan hanya piawai menerapkan ilmunya dalam menegakkan demokrasi yang bermartabat, tetapi juga mampu menggerakkan masyarakat untuk menegakkan pemilu yang demokratis” Ujarnya.

Ia mengatakan, pemilu serentak 2024 merupakan pemilu yang rumit. pasalnya, Tahapan beririsan dengan pemilihan kepala daerah serentak yang tentunya akan tidak lepas dari potensi-potensi dan kerawanan pelanggaran. Apalagi personel pengawas dalam mengawal tahapan pemilu sangat terbatas.

“Saya harus segera menangkap peluang Merdeka Belajar Kampus yang ada di IAIN Kudus sebagai media edukasi politik yang muaranya pada pengembangan pengawasan partisipatif”Terangnya.

Diketahui, Kurikulum Merdeka merupakan metode pembelajaran yang mengacu pada pendekatan bakat dan minat. Kurikulum ini diresmikan kementerian Kemendikbudristek sejak Februari 2022 yang bertujuan mendorong mahasiswa penguasa ilmu untuk dunia kerja, konten pembelajarannya lebih optimal dan aplikatif sehingga mahasiswa mempunyai waktu yang cukup untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.

Sementara itu, Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam Dr. Siti Malaiha memandang dalam hal ini perlu kerja sama dengan Bawaslu untuk mengantarkan mahasiswa khususnya prodi Pemikiran Politik Islam menjadi Da’i yang kompeten dalam disiplin ilmunya.

“ini akan menjadi ibadah dan juga bagian dari dakwah” Tandasnya.(Parno)

About Post Author