Omak-Omak Di Medan Menjerit, Harga Kebutuhan Pokok Melambung Naik

Spread the love

Telah Dibaca Sebanyak 404

Medan, tren24reportase.com – Di kota Madya Medan khususnya di Medan bagian Utara (Kecamatan Medan Belawan, Medan Labuhan, Medan Marelan, dan Kecamatan Medan Deli) kota Medan Provinsi Sumatera Utara, omak-omak (ibu-ibu) menjerit. Pasalnya harga kebutuhan pokok di pasar melambung naik. Senin (27/06/2022) pukul 11.30 Wib.

“Makin susah kami sekarang (Omak omak- red), semua harga kebutuhan pokok melambung naik, bingung mau belanja kebutuhan makan sehari-hari”.

Demikian celoteh ibu Habsah (42) warga Kecamatan Medan Labuhan.Habsah berharap pemerintah pusat dan daerah turun ke lapangan mencari tahu penyebab kenaikan harga bahan pokok, dan segera mengatasinya.

“Kami harapkan pemerintah turun ke lapangan. Cari tahu penyebab kenaikan harga kebutuhan pokok dan segera mengatasinya, jangan biarkan kami masyarakat ini menjerit, susah dan tambah susah”, harap Habsah.

Kenaikan harga kebutuhan pokok masyarakat melambung naik terhitung sejak bulan Mei 2022.

Harga cabai merah dari Rp. 20 ribu per kg naik mencapai Rp. 120 ribu per kg. Bawang merah dari Rp. 20 ribu naik mencapai Rp. 50-60 ribu per kg. Tomat dari harga Rp. 6 ribu naik mencapai Rp. 15 ribu per kg. Telur ayam dari Rp. 1.200 per butir naik mencapai Rp. 1.800 per butir. Sedangkan harga minyak goreng dari Rp. 14 ribu naik mencapai Rp. 20 ribu per kg.

Sementara cabai kecil (Cabai rawit-red) dari harga Rp. 60 ribu naik mencapai Rp. 70 ribu per kg, dan cabai hijau dari harga Rp. 40 ribu naik mencapai Rp. 60 ribu per kg.

Kebutuhan bahan pokok sehari-hari itu disurvay tim Aliansi Wartawan Medan Utara di pasar/pajak pagi Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan.

Kenaikan kebutuhan bahan pokok tersebut juga melambung tinggi pada ikan dan daging ayam.

Hingga sampai sekarang belum ada tanda-tanda pemerintah Pusat ataupun pemerintah Daerah atasi keluhan masyarakat Medan bagian Utara tersebut. (Man)