Air Mata Kami adalah Air Mata Kalian Menjadikan Kampung ‘SEJUTA BATU’ Pemukiman Desa Nelelamadike

Tren24reportase.com, Flores Timur-Seremonial Penyerahan Kunci Rumah Hunian Tetap kepada 55 Keluarga Korban Bencana Seroja pada 4 April 2021 lalu, diselenggarakan dengan sukacita hari ini, Selasa 19 April 2022 di lokasi Pemukiman.

Acara serah terima secara simbolis oleh Bupati Flores Timur Antonius Hubertus GG Hadjon,S.T, kepada 55 KK yang diwakili oleh dua warga korban bencana atas nama ibu Siti Rukis dengan Bapak Nikolaus Ara Kian, disaksikan oleh seluruh undangan kepala Desa dengan BPD sekecamatan lle Boleng.

Rombongan Bupati Flores Timur ditemani Kapolsek Adonara Timur, Camat lle Boleng juga sejumlah Pimpinan OPD, tak ketinggalan bagian Teknisi PT. Adhi Karya turut menyaksikan acara penuh haru ini. Dalam sambutan kepala Desa Nelelamadike menyampaikan Rasa Hormat dan berterimakasih kepada semua pihak yang telah turut serta membagi Kasih kepada Desa Nelelamadike. “Selamat datang di kampung sejuta batu, dan pertemuan kita kali ini bukan pertama kali namun hari ini adalah pertemuan dari hasil sebuah berkat, lantaran para dermawan, para relawan yang peduli Kemanusiaan hadir menaburkan cinta di desa Nelelamadike.

Tidak hanya itu namun para LSM, komunitas Sosial lainnya juga para Rohaniwan yang telah ikut membagi kasih kepada Nelelamadike, hingga lewat kesempatan ini saya mewakili ke-55 warga korban ini menyampaikan Rasa Hormat dan berterimakasih tak bertepih dan kepada Pemerintah Daerah, Provinsi dan Pusat, serta semua pihak yang telah hadir dan menyaksikan duka kami juga adalah air mata kalian, Air mata kami juga adalah Air mata bapak ibu sekalian, hingga peran pemerintah menyata ini kami menyampaikan terimakasih tak terhingga atas Kasih tak bertepi lewat campur tangan kalian semua dan tak lupa pula PT. Adhi Karya, semoga ukiran tangan PT. Adhi Karya ini menjadi sebuah kenangan yang tak terlupakan.

Terimakasih pak Pramono Adhi Karya, sungguh luar biasa menyulap bukit sejuta batu ini menjadi sebuah kampung seribu batu yang asri”,urai pius pedan dihadapan Rombongan Bupati juga seluruh Undangan dari 21 Desa sekecamatan lle Boleng.

Pada kesempatan berikut Bupati Flores Timur menyampaikan “Siapa yang pernah bermimpi bahwa kita sekalian akan berada di tempat ini, Siapa yang pernah bermimpi akan adanya relokasi di sini….? Kita semua tidak pernah menyangka bahwa dengan adanya peristiwa bencana pada malam Paska setahun lalu telah menghantar kita pada lokasi ini, dan kita semua yakin dan percaya bahwa Bencana adalah Pesan Sang llahi kepada kita umat manusia di mana pun kita berada, namun karena demi kehidupan kita harus menjalaninya walau dengan berpeluh air mata duka kita ini adalah air mata duka kita bersama hingga, dengan bersama pula kita telah melewatinya dan hari ini, siang ini kita bersama sama lagi di kampung sejuta batu ini”,ujar Anton Hadjon .

Pada kesempatan lain Kepala Dinas Perumahan Kabupaten Flores Timur lewat Kabid Pengaturan Pengadaan Tanah (PPT) pada PUPR Kabupaten Flores Timur Yohanes Haryono,SP, MSi merincikan sumbangan Kemanusiaan yang telah diberikan oleh BRl cabang Larantuka terhadap 55 unit Rumah ini, seperti Meja dan Kursi serta perabotan dapur lainnya sudah komplit dan warga pemanfaat siap menempatinya, urai Haryono kepada awak media tren24reportase.com di sela-sela undangan sementara berdatangan di bawah tenda acara .

Penting untuk diingat bahwa dalam masa tahapan penanganan pemulihan rehabilitasi penanggulangan bencana di desa Nelelamadike ini, Karitas Nasional lndonesia lewat Karitas Keuskupan Larantuka telah membangun 42 Rumah Hunian transisi dengan segala sarana interiornya, juga komunitas anak kandung Lama Nele yang berdomisili di Negeri Belanda menyanggupi sembako rutin setiap minggu dengan menu lauk pauknya serta minyak tanah 5 liter per KK selama setahun ini untuk menunggu Relokasi rampung di tempati. Menurut pak Widido dari Adhi Karya bahwa “Kami masih bertanggungjawab terhadap pengerjaan finishing nya selama enam bulan ke depan.(Naragere Bernard)

About Post Author