Bangka, Tren24reportase.com – Maraknya penambangan liar yang merambah kawasan hutan lindung kembali terjadi.
Seperti yang ditemukan awak media Tren24Reportase.com dilapangan, dimana aktifitas tambang liar yang merambah hutan lindung yang berada di jalan lintas timur, Tanjung Ratu, Desa Rebo, tepatnya di sepanjang jalan lintas timur arah Kabupaten Bangka, terpantau maraknya aksi penambangan liar dan yang lebih memprihatinkan bahwa jelas terlihat aktifitas penambangan ini telah merusak hutan lindung, Minggu, 31 /10 2021.
Kepada awak media Tren24Reportase.com salah satu penambang yang dihampiri menyampaikan bahwa mereka tau kalau ini hutan lindung tapi karena adanya kordinasi oleh salah satu Oknum wartawan berinisial AZ warga Sungailiat dengan oknum APH maka meraka dijamin aman untuk bekerja dilokasi tersebut.
Saat dikonfirmasi kepada Oknum yang mengaku berprofesi sebagai wartawan, AZ membenarkan kalau lokasi tersebut dikordinasi atau kasarnya di backup olehnya.bahkan kepada awak media Oknum yang mengaku wartawan tersebut meminta untuk tidak menaikan berita.
” saya juga wartawan, janganlah naikan berita ini kalau mau beritakan aja tambang besar yang ada di Sabung Giri,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, awak media Tren24reportase.com mencoba menghubungi salah satu Oknum APH yang disebut via telepon seluler, namun Oknum APH tersebut membantah kalau dirinya membackup atau ada di belakang aktifitas tambang ilegal di hutan lindung tersebut.
” mohon maaf saya tidak tau menahu dengan adanya aktifitas penambangan tersebut, ” jawabnya.
Sampai berita ini di tayangkan, awak media belum dapat mengkonfirmasi hal tersebut ke pihak – pihak ini terkait lainnya, sementara aktifitas tambang di hutan lindung masih berjalan. (TIM 7)
More Stories
Gerombolan Sindikat Mafia Tanah Di Kabupaten Purwakarta, Diduga Dibeking Oknum TNI Luar Purwakarta
Kompi Senapan A Yonif 143 Terima Kunjungan Siswa-Siswi TKIT Gedong Tataan
Bupati Anwar Sadat Lepas Jamaah Calon Haji 1444H/2023M