2 Juni 2023

Tren24Reportase

Mengungkap Fakta Sampai Tuntas

Sayuti : Kami Bapas, Bukan Lapas Cikarang Yang “Lahan Duit”

Spread the love

Kab. Bekasi, Tren24Reportase.com – Program Asimilasi untuk para tahanan dalam rangka pembebasan para tahanan dalam mengantisipasi pandemi covid 19 Persiden Jokowi melalui Menteri Hukum dan HAM Yasona laoli mengadakan program asimilasi untuk warga binaan.

Saat Tim media Reportase Nasional Group (25/8/21) mengkonfirmasi terkait mekanisme Asimilasi kepada Faris Sebagai salah satu pegawai Bapas tentang syarat dan ketentuan nya seperti apa beliau menjelaskan “kalau syarat Asimilasi itu syarat-syaratnya di tentukan di Lapas, Lurah ataupun Kepala Desa tidak harus datang hanya suket domisili nya saja ketika ngontrak KTP nya tidak sama dengan di domisili harus ada domisili kalau dulu kan tidak boleh tapi sekarang boleh, sekarang ada kelongaran untuk penjamin yang penting ada surat keterangan dari Kelurahan, ujarnya.

Terkait dari narasumber bahwasanya Keluarga Penjamin sudah lelah bolak balik dipanggil bahkan pihak Bapas inisial ST seakan-akan mempersulit janji datang tidak datang , minta di jemput tidak jadi , bahkan meminta agar RT, dan Kades datang Bapas ” hal yang tidak mungkin ” akhirnya oknum ST mau bicara dengan RT lewat video call kita sudah panggilkan RT dan penjamin kumpul di whatsapp tidak balas” kami memohon untuk bisa di bantu Asimilasi agar keluar saudara kita.

Oknum Bapas inisial ST menerangkan juga kepada saya tidak bisa mengambil keputusan karna tadi habis diskusi prosedurnya harus melibatkan, dan tolong bantu kami saya kerja benar ko tidak minta sepeser pun tolong bantu kami ( virtual ) saya sudah jelaskan kepada mereka saya di rumah lagi sakit” dan kadang jaringan terganggu.

“Maaf Jagan sampai seperti lapas Cikarang (sambil menunjuk kearah lapas) yang pernah mengeluarkan keluarga binaan lantas dikembalikan lagi setibanya didaerahnya oleh Babinsa dan segala macam ” untung saya dulu tidak mau proses, sedangkan Kalapas sudah mengeluarkan dan Babinsa menanyakan saya pak Sayuti ini bagaimana napi bisa bebas. Saya binggung kita bicara benar ada kasus seperti itu di Lapas. Kalau saya mah benar-benar bantu orang tapi disamakan dengan lapas, tidak mau Bertanggung jawab dan Babinsa menayakan ke saya ini bagaimana ( napi bisa bebas ) sih pak Sayuti , saya bingung sementara’ kalapas sudah mengeluarkan kita bicara benar ada kasus seperti itu di lapas. Kita benar-benar bantu orang ‘ maaf tapi di samakan lapas cikarang Kita beda (Bapas ) lapas lahan duit ya ibu Taulah, ucapnya. (TIM)

About Post Author